Sebelum membuka bisnis kuliner atau makanan, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan. Salah satunya yaitu logo kulinernya. Hal ini karena logo memiliki peran yang sangat kuat untuk menarik pelanggan sehingga produk anda semakin terlihat. Aspek pewarnaan merupakan termasuk aspek penting dalam pembuatan logo. Simak jenis-jenis warna yang cocok bagi bisnis anda di bawah ini sebelum memutuskan memilih jasa bikin logo,
10 Macam-macam Warna yang Sesuai dengan Bisnis Kuliner Sebelum Menentukan Jasa Bikin Logo
-
Merah yang Pedas dan Membara
Warna merah merupakan salah satu jenis warna yang paling sering digunakan pada logo bisnis kuliner. Terlebih lagi jika kuliner yang dijual tersebut memiliki rasa yang pedas. Dengan penggunaan warna merah sebagai representasi rasa pedas, pembeli secara otomatis mengerti bahwa produk tersebut merupakan produk pedas.
Selain melambangkan rasa pedas, warna merah juga bisa diartikan sebagai tantangan, panas, serta kebahagiaan. Jadi, warna dasar ini mampu memberikan sugesti kepada pelanggan bahwa dengan mengkonsumsi produk tersebut dapat merasakan kebahagiaan. Selain itu, warna ini juga terlihat sangat mencolok sehingga makanan akan menarik perhatian banyak orang dan menggugah selera.
-
Jingga yang Lezat
Warna jingga atau oranye memiliki sifat yang hampir mirip dengan warna merah tetapi terkesan lebih lembut. Tentunya, hal ini tidak mengurangi kehilangan serta semangat yang diperoleh darinya. Sehingga, warna ini sangatlah cocok untuk logo bisnis makanan karena bias menarik perhatian calon pelanggan.
Selain itu, warna jingga memiliki kesan yang menandakan bahwa produk yang ditawarkan bagus. Hal ini karena kebanyakan buah dan makanan yang masak atau matang memiliki warna yang mendekati jingga. Sehingga, nafsu makan akan bertambah. Oleh karena itu, warn ini sangat identik dengan warna makanan.
-
Kuning yang Gurih
Salah satu warna ini sangat cocok sebagai warna utama dalam pembuatan logo bisnis makanan. Hal ini karena sifatnya hampir mirip dengan dua warna di atas dimana bisa meningkatkan nafsu makan serta memiliki nilai kejuangan yang cukup tinggi. Oleh sebab itu, banyak produk kuliner yang memanfaatkan jasa bikin logo menggunakan warna ini hingga menjadi suatu keidentikan.
Contohnya yaitu telur yang berwarna kuning. Apabila produk anda menggunakan telur sebagai bahan utama pembuatan produk kuliner, alangkah baiknya untuk menggunakan warna kuning sebagai warna utama pembuatan logo. Begitu pula dengan keju yang berwarna kuning sehingga pembeli dapat membayangkan cita rasa kejunya dan menjadi semangat untuk menyantapnya.
-
Biru yang Segar
Warna lain yang tidak kalah cocok untuk menjadi pilihan pewarnaan logo sebelum mencetak di jasa bikin logo yaitu warna biru. Warna ini sangatlah tepat untuk dijadikan sebagai logo produk minuman dingin. Hal ini karena warna biru sangat identik dengan kesegaran. Contohnya yaitu minuman pepsi serta aqua yang keduanya memakai warna biru pada kemasan sekaligus logonya,
-
Hijau Sehat
Warna hijau juga tidak kalah segar dan warna biru. Hal ini karena warna hijau identik dengan sayur atau hijau-hijauan yang segar dan menyehatkan. Dengan begitu, apabila produk anda menggunakan sayur sebagai bahannya, warna hijau dapat dijadikan sebagai pilihan warna logo. Pelanggan akan paham ketika melihat logo warna hijau produk yang tidak jauh dari produk menyehatkan.
-
Merah Muda Manis
Warna merah muda juga bisa dikombinasikan dengan ketiga warna biru, hijau, dan kuning. Warna ini sangat menggambarkan produk kuliner yang manis karena memiliki kesan ceria dan bersemangat. Namun, penggunaan warna ini kurang cocok jika digunakan produk yang berasa pedas karena warna ini tidak menggambarkan pedas sama sekali.
Contoh penggunaan warna pink pada salah satu produk kuliner yang sangat terkenal yaitu Dunkin Donuts. Calon pelanggan bisnis ini langsung mengetahui bahwa produk ini manis dan lezat begitu melihat logonya yang berwarna merah muda atau pink. Anda juga bisa menggunakan warna ini bila bisnis anda menjual produk yang manis, seperti dessert.
-
Putih sebagai Warna Tulisan
Pada umumnya, warna putih memang melambangkan warna suci. Berbeda dalam penggunaan warna logo bisnis kuliner. Warna ini sering digunakan pada logo sebagai warna tulisan dan bukan menjadi warna utama. Hal tersebut karena warna putih dapat menunjukkan nama logo produk. Penggunaan warna ini sangat cocok disandingkan dengan warna apapun.
-
Hitam yang Eksklusif
Perlu diketahui bahwa warna hitam memang jarang digunakan tetapi juga bisa digunakan. Ada beberapa produk yang sangat cocok menggunakan warna ini seperti burger hitam yang kini populer dan ada juga produk yoghurt yang unik berwarna hitam. Jadi, anda juga dapat menggunakan warna ini sebagai warna logo apabila produk anda berwarna hitam.
Selain itu, warna hitam juga dapat digunakan pada suatu tujuan tertentu. Contohnya, apabila ada promo yang sedang ditawarkan dengan harga spesial. Selain itu, warna hitam juga bisa digunakan jika pebisnis hendak mengeluarkan produk premium yang limited atau terbatas. Pada umumnya, warna hitam digunakan untuk menunjukkan eksklusivitas atau spesial.
Kombinasi Warna yang Cocok bagi Logo Kuliner Oleh Jasa Bikin Logo
-
Kombinasi Warna Minimalis
Setelah anda mengetahui jenis-jenis warna, alangkah baiknya untuk mengetahui kombinasi warna yang tepat pada pembuatan logo kuliner. Salah satunya yaitu warna logo minimalis yang menggambarkan kesedihan, profesionalitas, karismatik, dan elegan. Kombinasi warna minimalis antara hitam dan putih membuat produk anda menjadi tidak ketinggalan zaman.
-
Kombinasi warna Komplementer
Pada umumnya, kombinasi warna untuk pembuatan logo yang dilakukan oleh jasa bikin logo yaitu warna komplementer. Dengan menggunakan kombinasi ini, warna kontras yang tinggi mampu menyatu dengan baik karena berlawanan. Salah satu contoh warna yang cocok untuk menerapkan jenis kombinasi ini yaitu biru dengan jingga dan merah dengan hijau.
-
Monokrom
Berbicara mengenai monokrom, kebanyakan orang pastinya langsung tertuju dengan kombinasi warna hitam dan putih. Namun, bila ditelusuri lebih dalam, warna monokrom tidak hanya melulu mengenai warna hitam putih. Ada banyak warna monokrom yang dapat digunakan sebagai warna utama atau warna latar belakang logo kuliner.
Misalnya, anda bisa menggunakan warna netral yang cenderung berwarna abu-abu atau warna biru yang mendominasi dengan tingkat gradasi yang berbeda seperti warna monokrom merah muda, kuning cerah, dan hijau sesuai dengan selera dan produk anda. Jenis kombinasi ini sangat sulit dikalahkan karena terlihat lebih bagus dan sederhana.
-
Jenis Kombinasi Analog
Kombinasi warna yang disebut dengan analog yaitu sebuah tingkatan warna berurutan mulai dari gelap hingga terang. Di samping itu analog juga dapat diartikan dengan kelompok warna yang bersandingan pada sebuah roda warna. Kombinasi warna bernama analog ini terdiri dari tiga warna berbeda yaitu sekunder, primer, serta tersier.
Jenis-jenis warna tersebut perlu diketahui sebelum membuat logo kuliner atau produk. Hal ini karena logo berperan penting dalam mempresentasikan produk. Anda dapat menyesuaikan warna logo sesuai dengan warna produk atau bahan utama produk. Setelah memutuskan warna serta kombinasinya, anda dapat menggunakan jasa bikin logo.
Jasa Logo Terbaik dan Terpercaya
Baca juga : Harga Desain Logo
Baca juga : Jasa Logo Online
PORTOFOLIO LOGOLOGI CREATIVA